Tidak ada Pilkada Berkualitas dan Berkeadilan Tanpa Daftar Pemilih Yang Akurat

Blora - Gerakan klik dan coklit serentak untuk daftar pemilih pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blora Tahun 2020, oleh petugas hari ini diawali dengan apel di Kantor Kecamatan dan Desa masing-masing. Dengan fokus target sasaran adalah pejabat daerah, tokoh publik, tokoh masyarakat dan tokoh agama. Meski ada yang berbeda dengan sebelumnya, karena coklit (pencocokan dan penelitian) saat ini dilakukan pada masa pandemi covid-19, Lulus Mariyonan, Ketua Bawaslu Blora mengingatkan pentingnya daftar pemilih dalam Pilkada. "Tidak ada Pilkada berkualitas dan berkeadilan tanpa daftar pemilih yang akurat". Tegasnya, pasca Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) melakukan kunjungan untuk melakukan coklit data pemilih di kediamannya Desa Tutup Kecamatan Tunjungan (Sabtu18/7). Sementara Koodinator Divisi Hukum, Humas dan Datin Bawaslu Blora, Andyka Fuad Ibrahim menekankan PPDP ketika bekerja (coklit) untuk dapat mengakomodir semua lapisan masyarakat yang memenuhi syarat. "Bahwa usai gerakan serentak ini, coklitnya tetap menjangkau sampai seluruh lapisan masyarakat pemilih bukan hanya terbatas tokoh publiknya saja, karena mereka semua (masyarakat) juga mempunyai hak yang sama dalam Pilkada". Tegasnya. Seperti diketahui coklit data pemilih sesuai jadwal dalam PKPU 5/2020 dimulai tanggal 15 Juli dan berakhir 13 Agustus 2020. Humas Bawaslu Kabupaten Blora