Bawaslu Blora Jalin Kolaborasi dengan IAI Khozinatul Ulum Blora dalam Pendidikan Demokrasi
|
Blora – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Blora terus memperluas jalinan kolaborasi dengan berbagai lembaga pendidikan. Kali ini, Bawaslu Blora melakukan kunjungan ke Institut Agama Islam (IAI) Khozinatul Ulum Blora, Rabu (11/9/2025), guna membangun sinergitas dalam upaya menanamkan nilai-nilai demokrasi kepada mahasiswa.
Kunjungan tersebut dihadiri langsung oleh jajaran pimpinan Bawaslu Kabupaten Blora, Muhammad Musta'in dan Irfan Syaiful Masykur. Mereka disambut hangat oleh Wakil Rektor III IAI Khozinatul Ulum Blora, Ahmad Saiful Rizal, M.Pd. Pertemuan berlangsung penuh keakraban dan dilandasi semangat bersama untuk meningkatkan kualitas demokrasi di tingkat lokal maupun nasional.
Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Kabupaten Blora, Muhammad Musta'in, menyampaikan bahwa perguruan tinggi memiliki peran strategis sebagai kawah candradimuka bagi generasi muda yang kritis dan berintegritas. Oleh karena itu, Bawaslu berkomitmen menjalin kerja sama dalam bidang pendidikan demokrasi, sosialisasi kepemiluan, serta penguatan partisipasi mahasiswa dalam pengawasan pemilu.
“Mahasiswa adalah agen perubahan yang memiliki potensi besar untuk mengawal demokrasi tetap berjalan dengan jujur, adil, dan bermartabat. Melalui kolaborasi dengan kampus, kami berharap lahir generasi pengawas partisipatif yang mampu menjaga proses demokrasi di Blora,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Rektor III IAI Khozinatul Ulum Blora, Ahmad Saiful Rizal, M.Pd., menyambut baik kunjungan dan inisiatif kolabirasi tersebut. Menurutnya, pendidikan demokrasi selaras dengan misi kampus dalam membentuk lulusan yang berkarakter, cerdas, dan peduli pada kehidupan demokrasi.
“Kami siap bersinergi dengan Bawaslu Blora dalam memberikan edukasi tentang demokrasi yang sehat kepada mahasiswa. Harapannya, kerja sama ini tidak berhenti pada kegiatan seremonial, tetapi berlanjut pada program konkret seperti seminar, kuliah umum, hingga riset bersama,” katanya.
Melalui langkah ini, Bawaslu Kabupaten Blora menegaskan komitmennya untuk menghadirkan demokrasi yang inklusif dan partisipatif. Kolaborasi dengan perguruan tinggi diharapkan mampu memperkuat kesadaran mahasiswa sebagai bagian penting dari masyarakat sipil yang berdaya dan kritis terhadap jalannya demokrasi.